Wednesday, December 4, 2013

Manasik Haji 2013 TK Terbaik Alifa Kids Pekanbaru


Alhamdulillah Tahun 2013 ini kembali TK Terbaik Alifa Kids Pekanbaru mengadakan acara manasik Haji yang diadakan di Gelanggang Olahraga Tribuana Jl. Diponegoro. Manasik ini bertujuan untuk mengenalkan sejak dini tentang ibadah haji sejak dini ke murid TK TK Terbaik Alifa Kids. Semoga kelak murid-murid dan team Alifa kids menjadi haji yang mabrur...amin...

Graduation TK Terbaik Alifa Kids Pekanbaru 2012 di Hotel Premiere

Waahh... Tidak terasa, sudah mendekati liburan semester 2 tahun ajaran baru. Kami hampir lupa membagikan informasi tentang acara 'graduation' tahun ajaran lalu. Acara ini diisi dengan performance ananda yang lucu dan seru.
Moga ananda yang telah melanjutkan ke pendidikan SD masih tetap happy dan senang belajar.

Happy mother for Happy Family

Dalam menjalani perannya di rumah tangga, seorang ibu banyak mengalami peristiwa baik itu yang menyenangkan ataupun tidak meyenangkan. Dalam menghadapi kejadian tersebut kadang ibu memberikan respon yang kurang baik terhadap orang di sekitarnya. Mungkin hati kecilnya sang ibu tidak menginginkan keluarnya respon tersebut, namun karena adanya trauma atau pengalaman di masa lalu akhirnya keluarlah respon yang kurang baik. Untuk itu TK Terbaik Alifa Kids Pekanbaru ingin memberikan pengetahuan dan pengalaman dari Teh irmarahayu.com seorang Emotional Healer dari Jakarta yang berpengalaman berdasarkan pengalaman pribadi beliau dalam menyalurkan emosi yang terjadi dalam diri sehingga berdampak baik bagi lingkungan sekitar. Seminar Emotional Healing Terapy ini diadakan tanggal 14 Desember 2013 di Hotel Premiere Pekanbaru. Seminar ini juga boleh dihadiri oleh Ayah/ Papa sebagai pendamping ibu di rumah. Tiket seminar yang terbuka juga untuk umum ini tersedia di Gramedia Sudirman Pekanbaru dan seluruh outlet TK Alifa Kids Pekanbaru. info lebih lanjut dapat
menghubungi 085271818989.

Seminar Parenting ON Parents with STIFIn with Jamil Azzaini


Apa kabar ayah dan bunda? bagaimana perkembangan ananda setelah ayah bunda mengetahui mesin kecerdasan dari putra-putrinya ? tentu saja sekarang ayah bunda lebih nyaman untuk mendampingi pertumbuhan ananda di rumah sesuai penjelasan oleh Pak Jamil Azzaini yang diadakan oleh TK terbaik Alifa Kids Pekanbaru di Hotel Premiere tanggal 31 Agustus 2013 lalu. Bagi ayah bunda yang masih ingin mendapatkan informasi tentang cara belajar efektif, potensi ananda yang perlu dimaksimalkan dapat berkonsultasi langsung dengan bunda-bunda di TK terbaik Alifa Kids Pekanbaru. Di kelas bunda-bunda juga menyampaikan materi dengan proses yang sesuai mesin kecerdasan ananda. Tentunya akan berbeda tekniknya antara ananda yang dominan otak kiri dengan ananda yang dominan otak kanannya. Selamat mendampingi ananda di rumah ya Ayah dan Bunda.

Monday, September 23, 2013

Yuk ikutan full day program TK terbaik Alifa Kids





Ayah Bunda, yuk daftarin sekarang juga putra-putri ayah bunda di full day program TK Alifa Kids. Di Full day program seharian putra putri akan belajar dan bermain didampingi oleh bunda-bunda dengan kegiatan yang bermanfaat.

Tuesday, September 17, 2013

Pengembangan Kurikulum TK Terbaik Alifa Kids

Ditahun 2013 ini kembali Tk Terbaik kedatangan tenaga ahli pendidikan Mom Els dan Miss Maartje dan Miss Ellen dua orang mahasiswa tingkat akhir jurusan pendidikan anak dari Fontys University Belanda. Miss Maartje dan Miss Ellen membantu Tk Terbaik Alifa kids untuk mengembangkan kurikulum sehingga TK Alifa Kids bisa menjadi sekolah yang berstandar Internasional yang tetap berbudaya Indonesia . 

Tips menghadapi tangisan 'strategi' ananda

Divisi Developmental Quality - TK Tebaik Alifa Kids


Ayah&bunda,
Ada baiknya melakukan diskusi dan membuat kesepakatan bersama sebelum keluar rumah untuk berhari libur dengan ananda. Terutama tentang barang2/ mainan/ jajanan yang boleh dan tak boleh dibeli. Atau bahkan memang selama jalan2 (ke mal misalnya) disepakati bahwa tidak akan membeli apapun, jadi hanya jalan2 saja.
Lalu bagaimana jika ananda ternyata 'melanggar' kesepakatannya..?
Berikut tips yg dpt Ayah & bunda jalankan :
1. Saat ananda mulai merengek utk beli ini itu atau main game, Ayah Bunda bisa ingatkan "kita sudah sepakatkan, nak..?"
2. Jika rengekan (strategi menaklukan Ayah Bunda) tetap berlanjut bahkan sampai nangis dan teriak, Ayah Bunda boleh sampaikan "ananda boleh nangis dan teriak, Ayah Bunda tungguin tapi 5 menit yha krn setelah itu kita mau pulang"
3. Saat sesi ananda nangis/teriak adalah sesi 'ujian' bagi Ayah Bunda. Tetaplah konsisten dan sabar menunggu. Kalaupun diliat orang2 ya kasi mereka senyum aja, kalo ditanyain ya dijawab saja "kami sedang mendidik anak" :)
4. Jika sudah mendekat ke 5 menit kembali ingatkan "waktunya sisa 1 menit lagi ya, nak...".
5. Begitu waktu sudah habis, Ayah Bunda bisa sampaikan "Ayah Bunda mau jalan dan pulang, ananda mau ikut sekarang atau menyusul pulang sendiri, nak?"
6. Biasanya ananda sudah berusaha diam dan ikut jalan. Tapi ini belum tuntas, Bunda bisa bilang ke Ayah "yah, td ananda marah2 n bentak bunda. Kira2 ananda perlu minta maaf ke bunda kah?". Ini kesempatan Ayah utk menunjukan kekompakan ortu dihadapan anak
7. Sambut permohonan maafnya dan sampaikan "AyBun sayang ananda hanya menangis berteriak spt itu bukan sikap yg baik, AyBun yakin nanti ananda ga spt itu lagi"
Selamat mencoba ya, Ayah&Bunda... Ini proses belajar bagi anak n ortu, mgkn tidak mudah dan perlu konsisten, demi Masa Depan Ananda :)

Tips menghadapi Ananda yang banyak maunya

Divisi Developmental Quality - TK Terbaik Alifa Kids 

Tips menghadapi Ananda yg byk maunya
 
Ayah & Bunda,
Berikut tips yang bisa Ayah Bunda lakukan jika ananda meminta sesuatu diluar kebutuhannya :
1. Setiap kali ananda meminta sesuatu, minta ia menuliskan di kertas (atau Ayah Bunda bantu tuliskan)
2. Tulis sebanyak mungkin yg biasa ia minta (es krim, main game, beli boneka/ mobilan, beli permen, puzzle, dll)
3. Lalu sampaikan bahwa dari semuaaaaa list ini ananda boleh memilih 3 saja dan akan Ayah Bunda berikan saat ananda berulang tahun. Bawakan kalender dan perlihatkan kapan tanggal Ultahnya. Silang setiap tanggal/ hari yang sudah terlewat. Agar ananda mampu menunggu
4. Jika sebelum hari ultah ananda ada permintaan lagi langsung berikan kertas "list permintaan" nya. Lalu tuliskan lagi, dan Ayah Bunda bisa katakann : "ananda sudah memilih 3 permintaan, karena ada permintaan yang baru maka salah satu dari 3 poin ini kita batalkan jika ananda setuju"
5. Biasanya ia akan menimbang-nimbang dan mungkin memang membatalkan poin yg sudah ia pilih atau justru membatalkan permintaan terbarunya. Hal ini berlaku hingga hari ultahnya
6. Jika ada permintaan yang memang tak mungkin dikabulkan dari list yang ia pilih (misal : ingin punya hewan peliharaan yang belum bisa ia urus), Ayah Bunda bisa menolak dengan memberikan alasan dan penjelasan

Tentang permintaan ini bukan berarti Ayah Bunda tak boleh memberikan ananda sesuatu, yang ingin dihindari adalah ketika ananda punya permintaan lalu  Ayah Bunda langsung mengabulkan.
Ananda perlu belajar tentang :
1. Tak semua yg kita inginkan bisa kita dapatkan
2. Apapun tujuan yang ingin dicapai perlu proses, tak ada yang instan
3. Ayah Bunda dan orang-oang disekelilingnya bukanlah pihak yang selalu berada dibawah kendalinya. Ada masanya ananda perlu ikut aturan/ kesepakatan di kehidupannya kelak.
Ayah Bunda dapat memberikan sesuatu yang ia inginkan namun pada momen yang berbeda sebagai hadiah utk ananda sebelum ia meminta.

Selamat mencoba ya, Ayah & Bunda

Monday, May 20, 2013

Pondasi Rumah Tangga (2)

Pondasi Rumah Tangga (2)

Setiap Jumat biasanya saya menulis sesuatu yang lucu atau yang membuat kita tersenyum. Namun kali ini saya akan melanjutkan bagian kedua dari tulisan kemarin [Pondasi Rumah Tangga 1]. Apa yang saya tulis ini sudah saya coba terapkan dan jalankan dalam kehidupan rumah tangga saya.
Pada tulisan kemarin sudah dibahas pondasi pertama dan kedua. Sekarang kita lanjutkan dengan pondasi ketiga: Menghidupkan semangat to give bukan to get. Caranya, masing-masing pihak mengedepankan pertanyaan apa yang bisa saya berikan, bukan apa yang bisa saya dapatkan.
Saya pernah merasakan kehidupan yang gelisah dan tak bahagia. Apa sebabnya? Karena saya melupakan pilar yang ketiga ini. Saat itu saya lebih sering bertanya, “Kok, istri saya kurang perhatian kepada saya ya? Padahal, saya sudah banyak memberi yang ia butuhkan. Mengapa istri saya tak mau memahami perasaan saya? Padahal, saya selalu berusaha memahaminya.”
Perasaan gelisah dan tak bahagia perlahan pergi saat saya kembali kepada pondasi ketiga ini. Memberikan sesuatu kepada pasangan hidup itu adalah kenikmatan, pahalanyapun dijanjikan berlimpah. Namun, ingatlah, pemberian itu bukan untuk kita kenang apalagi untuk disebut-sebut di berbagai kesempatan. Ketidakharmonisan dan ketidakpuasan dalam keluarga diawali dari kebiasaan kita menghitung-hitung pemberian.
Sebaliknya, apa yang kita terima dari pasangan hidup, kenanglah. Kita perlu membiasakan diri memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih sekecil apapun pemberian itu. Saya merasakan semakin sering saya mensyukuri karunia yang saya dapatkan dari istri, ternyata cinta kasih dan perhatian yang saya dapat justru semakin berlipat.
Pondasi keempat, suami adalah pakaian bagi istri dan istri adalah pakaian bagi suami. Fungsi pakaian adalah melindungi dan memperindah. Sebagai suami kita harus menutupi kelemahan dan kekurangan istri. Begitu juga sebaliknya, seorang istri tidak boleh mengumbar cerita tentang kekurangan dan kelemahan suami meski kepada saudara kandung sekalipun.
Adapun memperindah itu bermakna kita perlu mendukung pasangan hidup agar potensi terbaiknya muncul dan dioptimalkan. Saya sangat menyadari bahwa percepatan-percepatan keberhasilan hidup yang saya nikmati dikarenakan peran besar istri saya. Tanpa peran istri, kehidupan saya tidak akan sebaik saat ini.
Keluarga saya bukanlah keluarga yang terbaik. Namun dengan empat pondasi ini kami mampu menghadapi konflik dan perbedaan yang terjadi dalam kehidupan rumah tangga yang kami jalani.
Nah, saya sudah berbagi empat pondasi keluarga saya. Sekarang, maukah Anda berbagi apa pondasi keluarga Anda?
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini

Pondasi Rumah Tangga (1)

Pondasi Rumah Tangga (1)

Saat perjalanan dari bandara Soekarno Hata menuju rumah semalam, saya membuat kultwit tentang rumah tangga. Apa yang saya sampaikan melalui twitter tersebut dipengaruhi perjumpaan saya dengan konsultan keluarga @Noveldy dan keluarga harmonis Satria Putra dan istrinya Rahmi Salviviani di Pekanbaru, Riau. Beberapa ilmu yang saya peroleh dari mereka intisarinya saya tuangkan dalam kultwit tersebut.
Di tengah-tengah kultwit, ada yang bertanya, “Apakah kek Jamil pernah konflik dengan istri? Bagaimana agar keluarga kita bebas dari konflik?” Perlu saya sampaikan, saya tentu pernah konflik dengan istri. Dan uniknya, usai terjadi konflik kami justru semakin mesra.
Konflik tak perlu diniatkan. Tetapi pastilah dalam kehidupan terkadang kita punya ego, ide dan pendapat yang berbeda dengan pasangan hidup kita. Tuangkanlah walau mungkin menimbulkan konflik. Jangan pernah enggan berbeda pendapat dengan pasangan hidup hanya karena khawatir terjadi konflik, itu akan sangat berbahaya di kemudian hari.
Bagaimana agar konflik bisa dikelola? Saran saya, milikilah pondasi keluarga yang kuat. Setiap keluarga pondasinya boleh jadi berbeda-beda. Saya akan berbagi tentang pondasi di keluarga saya dan semoga bisa menginspirasi Anda.
Pondasi pertama, jadikan iman sebagai imam. Agar kami punya arah dan pegangan yang jelas maka kami menjadikan ajaran agama sebagai panduan menyelesaikan berbagai macam konflik di dalam keluarga. Baik dan buruk, salah dan benar di dalam keluarga ukurannya adalah ajaran agama. Sebagai suami, sayapun harus tunduk kepada istri dan anak-anak bila mereka memiliki alasan (dalil) yang lebih kuat dibandingkan saya.
Misalnya dalam urusan nafkah, agama yang saya anut mengajarkan bahwa mencari nafkah adalah tanggungjawab suami. Maka saya tidak pernah meminta penghasilan istri sedikitpun. Apabila saya menggunakan uang istri, itu statusnya pinjam yang harus saya kembalikan. Istri saya berhak marah apabila saya ingkar janji tidak membayar hutang. Dalam kondisi seperti ini, saya harus diam karena memang saya bersalah.
Pondasi kedua, suami adalah pemimpin dalam keluarga. Sebagai pemimpin, saya harus terus belajar memberikan arah yang benar. Setiap saat menyediakan telinganya untuk mendengar, menyediakan dadanya untuk bersandar dan menyadari betul bahwa nasihat terbaik adalah teladan. Sebagai pemimpin, saya pun harus terus melatih diri untuk bisa menyerap aspirasi dan membaca suara hati anak dan istri.
Selain memberikan arah dan mengambil keputusan, pemimpin itu tugasnya melayani bukan menuntut untuk dilayani. Dalam urusan ini, saya memang harus terus belajar dengan istri. Karena faktanya istri lebih banyak melayani saya dibandingkan saya melayani dan memanjakannya. Terkadang saya malu pada istri dan diri sendiri, betapa saya masih jauh dari sempurna.
Apalagi pondasi berikutnya? Kita lanjutkan besok, ya…
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini


Saturday, April 20, 2013

Belajar berproses di Cooking Class TK Terbaik Alifa kids

Pada bulan April ini TK Terbaik Alifa Kids mengadakan cooking class di VanHollano Square di Sudirman Pekanbaru.Program cooking class merupakan salah satu kegiatan outing class yang rutin dilaksanakan di TK Terbaik Alifa Kids. Sebagai sekolah yang berbasis pembentukan karakter anak sejak, dalam kegiatan ini siswa dilatih untuk menjalani proses dalam pembuatan kue seperti layaknya dalam menjalani kehidupan. Sejak dini TK Terbaik Alifa kids telah mengajak para siswa untuk menjalani prses, tidak ada sesuatu yang instan. Segala sesuatu yang dibentuk dan ditanam sejak dini akan dituai pada saatnya nanti. Kegiatan ini diikuti secara bertahap oleh semua siswa di TK terbaik Alifa Kids. Selamat membuat kue, selamat belajar berproses.


Sunday, February 17, 2013

Seminar Parenting bersama Relation Coach Indra Noveldy

Sebagai bentuk komitmen dalam pengembangan pilar Developing by Training untuk orang tua murid, TK terbaik Alifa Kids mengadakan Seminar Parenting dengan menghadirkan relation coach Indra Noveldy (@noveldy) dari Jakarta. Training parenting ini rutin dilakukan oleh TK terbaik Alifa Kids, untuk tahun ajaran 2012-2013 telah 2 kali diadakan dan akan diadakan kembali di penghujung tahun ajaran. Semoga dengan kegiatan ini bisa membantu orang tua untuk membentuk keluarga sakinah mawaddah warahmah yang dicita-citakan oleh orangtua di TK terbaik Alifa Kids. Hadiah terindah bagi anak adalah dengan melihat dan merasakan bahwa orantua mereka hidup bahagia.

Peran Suami Istri – Sahabat


Dari ke-5 peran dalam PISIK ini, peran mana yang paling sering dilakukan oleh sang suami atau istri?  Supaya tidak membingungkan, kita ambil contoh anda adalah seorang wanita… (supaya tidak ada perasaan pemihakan gender, tolong diingat bahwa peran ini juga berlaku untuk para pria :) )
Jawaban anda benar, peran sebagai istri dan sebagai ibu dari anak-anak anda. Inilah peran tradisional yang secara naluriah dijalankan oleh banyak wanita. Bagi yang sudah menjalankannya, bagaimana hasilnya? Sudah bahagiakah kehidupan pernikahan anda? Jika sudah, selamat! Jika belum, yuk kita lihat peran lainnya.
Sebagai seorang SAHABAT.
Siapakah sahabat pasangan anda? Kepada siapa dia curhat jika memiliki masalah? Jika dia sedang bahagia, sedang sedih… kepada siapa dia ingin mencurahkan perasaannya? Jika anda masih menyebut nama orang lain selain nama anda tempat pasangan anda curhat… hmmm, saya punya pertanyaan untuk anda. Kenapa bukan anda pilihan pasangan anda untuk curhat? Saya yakin sekali, anda punya banyak jawaban untuk pertanyaan saya tadi.
Bagaimana jika saya mengajak anda untuk punya goal untuk menjadi sahabat terbaik bagi pasangan anda. Bagaimana jika pasangan anda ingin curhat, nama anda adalah yang pertama kali muncul dalam pikiran dia, dan dia sudah sangat tidak sabar untuk bisa bertemu anda dan sudah membayangkan bagaimana asyiknya dia bisa mencurahkan perasaannya kepada anda? Bagaimana jika anda punya goal, bahwa anda akan menjadi sahabat terbaik bagi pasangan anda? Ya, mengapa tidak!
Sulit? Mungkin… Mustahil? Tidak mustahil! Bagaimana caranya? Ikuti terus artikel-artikel saya berikutnya ya :D
Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @noveldy
sumber : www.indranoveldy.com

Wednesday, February 13, 2013

Lelaki Terbaik

Lelaki Terbaik

Dua hari lalu, saya menghadiri dua acara akad nikah di Tangerang dan Jakarta. Semua pemberi nasehat perkawinan mengutip hadits Nabi, “Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya. Dan akulah yang paling baik di antara kalian dalam bermuamalah dengan keluargaku.”
Makna tersirat dari hadits nabi itu adalah tidak mungkin seseorang menjadi lelaki yang baik apabila ia tidak baik dengan keluarganya. Kebaikan kepada keluarganya itu kebaikan yang asli, tanpa pamrih. Watak asli seorang lelaki bisa dilihat dari bagaimana ia memperlakukan istri dan anaknya.
Bagaimana memperlakukan istri dan anak dengan baik dan terhormat? Menurut saya setidaknya ada tiga hal yang bisa kita lakukan. Pertama, mengajak istri dan anak untuk selalu mendekat kepada Allah. Dalam bahasa para ulama terdahulu, “Allah dulu, Allah lagi dan Allah terus.”
Semua hal harus dimulai dengan pertanyaan, “Bila ini saya lakukan, Allah cinta gak ya?” Setelah kegiatan berjalan, kitapun harus tetap bertanya, “Bagaimana caranya agar tangan Allah selalu ikut dalam dalam aktivitas ini?” Lalu, pertanyaan terakhir, “Bagaimana caranya agar kegiatan ini bisa menjadi bekal untuk kehidupan nanti?” Seorang lelaki yang cerdas akan selalu mengajak istri dan anaknya “membawa” Sang Maha dimanapun dan kapanpun.
Kedua, sebagai lelaki kita harus bermental “to give” bukan “to get”. Apa artinya? Kita harus selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada istri dan anak. Bukan justru selalu bertanya, “Apa yang bisa saya dapatkan dari mereka?” Seorang lelaki terhormat juga sangat tidak pantas mengungkit-ungkit kebaikan dan pemberian kepada istri dan buah hatinya.
Ia juga perlu sering merenung, “Apakah saya sudah menyediakan waktu terbaik untuk mereka? Apakah saya sudah memberikan saran dan arahan yang terbaik untuk istri dan anak saya? Apakah yang saya lakukan ini benar-benar bisa menjadikan mereka SuksesMulia di kemudian hari?
Ketiga, lelaki itu menjadi “pakaian” bagi keluarganya. Fungsi pakaian itu melindungi, menutupi hal-hal yang memang harus ditutupi dan menjaga kehormatan sang pemakaianya. Seorang laki-laki harus menyediakan waktu untuk istri dan anaknya saat mereka ingin curhat, saat ada sesuatu yang membuat mereka gelisah dan perlu perlindungan.
Seorang lelaki juga akan menjaga kehormatan dan harga diri anggota keluarganya. Dia tak akan mengumbar cerita kelemahan dan keburukan istri dan anaknya. Ia akan sibuk mensupport dan mendukung anggota keluarganya sembari memperbaiki kelemahan-kelemahannya. Ia memahami bahwa semua hal adalah proses, perlu waktu dan perlu kesabaran membina istri dan anaknya.
Mulailah menjadi lelaki baik dari rumah, sebab itu cerminan hakiki siapa sejatinya Anda…
Salam SuksesMulia!

Wednesday, February 6, 2013

5 Alasan memilih TK Terbaik Alifa Kids

Ayah bunda, berikut 5 Alasan memilih TK Terbaik Alifa Kids
  1. Fasilitas: Full AC, kolam renang, Playground yang aman, Fasilitas ruang kelas yang lengkap.
  2. Kurikulum : Berorientasi kurikulum Internasional, diinspirasi oleh Vygotsky model dan Montessory.
  3. Kegiatan : Kegiatan ekslusif untuk pembentukan karakter anak
  4. SDM : Telah mengikuti training pembekalan dan berpengalaman
  5. Half Day + Full Day school : Memberikan pilihan yang memudahkan orangtua dalam tumbuh kembang anak.

Tuesday, January 15, 2013

Tak Mungkin terbalas

 artikel inspiratif untuk ayah dan bunda di TK terbaik Alifa Kids

Dua hari ini saya sakit gigi. Rasa sakitnya luar biasa. Saya yakin yang menyanyikan lagu “dari pada sakit hati, lebih baik sakit gigi ini…” pasti belum pernah sakit gigi. Saya pernah sakit hati, diputus oleh tunangan saya.  Sakit? Iya, tapi rasanya sakit gigi ini jauh lebih sakit.
Kalau sakit gigi itu bukan hanya giginya yang sakit, badan ikut meriang, mata pun ikut menangis. Beda dengan ketika mata saya “keculek” yang sakit hanya mata, gigi saya tidak ikut merasakan sakit. Begitulah bila kita ibaratkan anak dan orang tua; gigi saya ibaratkan anak dan orang tua saya ibaratkan mata.
Saat anak sakit, orang tua ikut merasakan sedih dan menangis. Namun ketika orang tua sakit terkadang seorang anak masih sibuk bekerja bahkan mengeluh saat harus menunggunya di rumah sakit. Seorang ibu, saat hamil, rela menggendong anaknya berbulan-bulan, tapi saya yakin tak ada seorang anak yang tahan menggendong ibunya walau hanya satu hari.
Seorang ayah rela bermandikan keringat, bekerja keras, pergi jauh ke luar kota mencari nafkah demi biaya sekolah atau kuliah anaknya. Namun betapa banyak seorang anak yang mengeluh saat harus membantu biaya pengobatan orang tuanya. Orang tua rela memandikan dan “nyebokin” anaknya setiap hari tetapi banyak anak yang mengeluh saat harus memandikan dan “nyebokin” orang tuanya yang telah renta.
Memang, cinta kasih orang tua tak mungkin mampu kita balas. Sekeras apapun kita berupaya, sebesar apapun yang bisa kita berikan kepada mereka, itu semua tidak ada seujung jari jasa orang tua kepada kita. Sungguh terlalu bila kita tidak berupaya membahagikan mereka. Sungguh durhaka bila hanya sekadar berkirim doa untuk merekapun kita sudah lupa.
Berusaha keraslah untuk membahagiakan orang tua. Bukan hanya berkata “saya ingin” tapi buktikanlah dengan tindakan nyata bahwa Anda sedang berjuang sungguh-sungguh membahagikan mereka. Jangan terlambat, karena waktu terus bergerak. Jangan sampai nanti Anda menangis tersedu di samping jenazah orang tua tercinta, menyesal karena banyak hal yang belum Anda lakukan untuk mereka.
Sakit gigi ini telah menyadarkan saya, betapa cinta, pengorbanan dan perhatian orang tua sangatlah luar biasa. Mereka sangatlah layak mendapat cinta terbaik dari kita, tentu setelah cinta kita kepada Allah dan Rosul-Nya.
Sambil menahan rasa sakit gigi ini, kukirimkan doa terbaik untuk mereka. “Ya Allah ampuni semua dosa yang pernah mereka lakukan. Cintailah mereka sebagaimana mereka mencintai kami di waktu kecil. Jadikan kami kelak hamba-Mu yang bersama-sama bisa memeluk nabi-Mu di tempat yang abadi dan terpuji…”

sumber : http://www.jamilazzaini.com/tak-mungkin-terbalas/
Salam SuksesMulia!

Monday, January 14, 2013

Belajar sambil Bermain

Belajar sambil bermain di TK terbaik Alifa Kids, di Alifa kids siswa belajar dalam berbagai suasana dan lingkungan. ada yang didalam ruangan dan ada juga yang diluar ruangan, sehingga siswa sangat menikmati proses belajar sambil bermain. 

Saturday, January 12, 2013

Perjalanan TK terbaik Alifa Kids 2013

Setelah mengikuti seleksi awal di Pekanbaru dan seleksi lanjutan di Medan akhirnya, TK terbaik Alifa Kids Menjadi finalis Wirausaha Muda Mandiri Nasional mewakili Kantor Wilayah I Medan.
Penjurian tingkat Nasional akan diadakan pada tanggal 11-17 Januari 2013 di JCC Jakarta.   Semoga TK terbaik Alifa Kids meraih hasil yang terbaik dalam Program Wirausaha Muda Mandiri dan bisa memberikan inspirasi kepada para Entrepreneur Muda di Tanah Air. Go Alifa Kids.

sumber : http://wirausahamandiri.co.id/terkini-info-Finalis%20Nasional%20Wirausaha%20Muda%20Mandiri%20%28WMM%29%202012-87.html

Friday, January 11, 2013

Perjalanan TK terbaik Alifa Kids

Setelah melakukan seleksi melalui presentasi business Plan dan”mingeling” sore ini, akhirnya terpilih salah seorang dari sebelas finalis Honda Youth Start-Up Icon sebagai juara pertama. Dewan juri menetapkan Rahmi Salviviani. Rahmi adalah Honda Start-up icon tingkat Nasional dari kota Pekanbaru yang membuka usaha Taman Kanak-kanak Alifa kids. Sekarang,TK terbaik Alifa kids memiliki sembilan outlet yang tersebar di Pekanbaru dan Palembang

http://the-marketeers.com/archives/rahmi-salviviani-raih-predikat-indonesia-honda-youth-startup-icon.html